Ujian nasional kali ini memiliki perbedaan dengan tahun-tahun
sebelumnya, yaitu terdapat 20 variasi soal untuk satu kelas sehingga
tidak ada yang akan mendapatkan soal yang sama dalam satu kelas. Namun,
ternyata tidak berhenti di situ, soal antarkelas pun dibuat berlainan.
Kepala Pusat Penerangan Pendidikan Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Hari Setiadi mengatakan bahwa antara kelas A dan kelas B
bisa jadi soalnya juga berbeda karena jumlah variasi paket soal setiap
provinsi sebanyak 30 buah. Namun, dalam ruangan kelas tetap ada 20
variasi paket soal yang digunakan.
“Misalkan ada 20 orang maksimum di kelas itu, ya, 20 soal berbeda.
Namunn, kan, tidak hanya 20 paket kalau untuk keseluruhannya,” kata Hari
di Kemdikbud, Jakarta.
“Jadi, kemungkinan, satu ruang ujian dengan ruang ujian sebelahnya
berbeda juga. Kalaupun sama juga tidak terlalu identik,” imbuh Hari.
Meski naskah soal UN memiliki banyak paket, pihak penyelenggara tetap
meyakinkan bahwa tingkat kesulitannya tetap sama antara satu soal dan
soal yang lainnya. Komposisi soalnya sendiri terdiri dari 70 persen soal
sedang, 20 persen soal sulit, dan 10 persen soal mudah.
“Semuanya dibuat rata. Tidak akan ada siswa yang dapat soal banyak
yang sulit, sementara yang lain dapat soal banyak yang mudah,” kata
Hari. UN 2013 untuk jenjang SMA/SMK/MA/SMALB akan digelar pada 15 April.
Penyelenggaraan UN kali ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia
antara jenjang formal dan jenjang kesetaraan atau paket C, tidak seperti
tahun yang lalu.
Sumber : Redaksi dan Kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar
Silakan berkomentar yang sopan dan tidak SARA.
Terimakasih.